Articles

Review Detergen Pencuci Pakaian

by Adam Levine Publisher


Detergen merupakan salah satu aspek penting dalam dunia cuci-mencuci, khususnya pada jasa laundry. Pasalnya, detergen merupakan salah satu kebutuhan yang penting untuk membuat pakaian menjadi lebih bersih dari noda dan harum sehingga membuat pelanggan merasa nyaman menggunakan jasa laundry Anda. Pemilihan detergen pun tidak dapat sembarangan karena dalam menggunakan detergen harus memerhatikan kandungan bahan kimia di dalamnya yang tidak berlebih. Jangan sampai detergen yang digunakan merusak pakaian atau bahkan dapat membuat kulit pelanggan merasa tidak nyaman.

Tak jarang kesalahan menggunakan detergen dapat membuat rusak pakaian, seperti warna menjadi pudar, timbulnya jamur di pakaian, merusak tekstur pakaian, dan sebagainya. Maka dari itu, pilihlah detergen dengan kualitas yang sedang hingga baik. Jangan sampai demi keuntungan besar hingga menggunakan detergen yang kualitas rendah, tetapi dapat merusak pakaian pelanggan. Terdapat beberapa jenis detergen, yaitu detergen bubuk dan detergen cair. Penggunaan dua detergen tersebut dapat disesuaikan dengan kebutuhan.

Guna memberikan pengetahuan berbagai merek detergen. Berikut 4 review detergen pencuci pakaian versi paket usaha laundry yang acap kali digunakan pada jasa laundry atau individu dan ramah untuk berbagai jenis pakaian.

1. Detergen Attack
Detergen merek Attack merupakan detergen berjenis cair. Produk detergen ini sangat cocok untuk mencuci pakaian bermotif atau berbahan halus yang tidak akan merusak bahan pakaian. Seperti bahan batik, kebaya, sutra, brokat, dan sebagainya. Maka dari itu, detergen ini selain dapat menghilangkan noda di pakaian, juga tidak merusak tekstur dan warna pakaian. Selain itu, aroma yang dihasilkan dari detergen ini pun cukup harum dan nyaman untuk pria dan wanita.

2. Rinso Matic Detergen Cair Front Loading
Detergen jenis ini merupakan detergen berjenis detergen cair dan beralkali tinggi. Rinso matic jenis ini memang diperuntukkan dan cocok pada pakaian yang dicuci dengan mesin front loading. Pakaian yang menggunakan detergen ini, sangat efektif 3 kali lipat mampu menghilangkan noda membandel yang menempel di pakaian. Sebab detergen ini bekerja langsung menyerap noda-noda yang menempel dari serat pakaian sehingga akan mudah rontok berbagai noda. Selain itu juga, detergen ini sangat aman untuk mesin cuci front loading karena tidak mengandung banyak busa dan bahan kimia. Aroma yang dihasilkan pun wangi standar yang tidak terlalu menyengat hidung.

3. Daia Putih
Jenis detergen daia ialah berbentuk bubuk yang cocok untuk digunakan pada pakaian atau bahan berwarna putih. Apabila pakaian Anda yang berwarna putih terkena noda berlebih maka detergen Daia jenis ini sangat cocok digunakan karena mampu mengembalikan dan menjaga warna putih yang ada. Selain itu, detergen ini cocok digunakan pada mesin cuci ataupun cuci manual atau menggunakan tangan. Karena Daia jenis ini tidak akan merusak bahan pakaian putih. Aroma yang dihasilkan dari detergen ini pun cukup segar dan wangi.

4. So Klin Smart Color
Review detergen pencuci pakaian selanjutnya ialah detergen So Klin Smart Color. Detergen jenis ini berbentuk bubuk pekat dan cocok digunakan untuk mencuci pakaian yang dapat membuat cemerlang warna pakaian Anda. Selain itu, detergen ini juga berguna untuk menjaga dan mempertahankan warna pakaian agar tetap bening sehingga tampak bersih dan baru. Namun, apabila penggunaan detergen ini secara berlebihan dapat mengganggu serat pakaian. Maka dari itu, saat menggunakan detergen jenis ini, sedikit saja atau secukupnya.  

Itulah 4 review detergen pencuci pakaian yang acap kali digunakan di masyarakat versi distributor mesin laundry. Sebenarnya masih banyak detergen yang terdapat di pasaran yang dapat digunakan untuk mencuci pakaian. Hal tersebut akan diulas pada artikel lain. Semoga bermanfaat.


Sponsor Ads


About Adam Levine Freshman   Publisher

4 connections, 0 recommendations, 32 honor points.
Joined APSense since, August 10th, 2020, From Yogyakarta, Indonesia.

Created on Oct 26th 2020 04:48. Viewed 241 times.

Comments

No comment, be the first to comment.
Please sign in before you comment.