Pelajari Rem Darurat Mobil Engine Brake

Posted by BNET Serial
1
Apr 27, 2016
478 Views
Image
Pada saat terjadi hal darurat sewaktu mengendarai mobil, penting bagi anda untuk melakukan tindakan spontan demi keselamatan jiwa anda. Salah satu yang perlu anda pelajari adalah teknik Engine Brake di mobil. Silahkan membaca artikel ini dengan lengkap. 

Terkecuali menghimpit pedal rem, ada langkah lain untuk turunkan laju kendaraan, yakni dengan optimalisasi tehnik engine brake. Sebagian pengemudi lakukan itu biasanya untuk memperingan kerja dari system pengereman. 

Karena besarnya angka kecelakaan pengendara mobil, Pemda Bandung mencanangkan program keselamatan mengemudi mobil guna meminimalisir dampak yang ada. Beruntungnya kalau memiliki pemerintah yang perhatian kepada masyarakatnya.

Iwan Abdurahman, General Repair Service Manager Totoya Astra Motor, menyampaikan, engine brake adalah satu diantara tehnik kurangi kecepatan laju kendaraan dengan turunkan putaran mesin. Langkahnya adalah dengan mengendurkan gas serta turunkan gigi transmisi ke posisi rendah, umpamanya dari empat ke tiga, tanpa ada kembali digas. 

Anda bisa mempraktekkan cara ini di mobil keluarga terbaik Daihatsu milik sendiri yang anda miliki. Tips ini baru bisa dibuktikkan ketika anda mempraktekkannya sendiri dengan nyata.

"Engine brake adalah pengereman laju kendaraan, yang berlangsung akibat kendala putaran yang berlangsung pada mesin. Meskipun tak turunkan posisi transmisi, dengan mengendurkan gas serta merasa mobil telah tertahan, itu dapat juga dimaksud engine brake. Tetapi, keadaan ini bakal merasa pada posisi transmisi 1 hingga 3," kata Iwan pada KompasOtomotif. 

Iwan meneruskan, terkecuali dengan turunkan gigi transmisi 1 atau 2 tingkat tanpa ada digas, kendala pada mesin (yang menyebabkan dampak engine brake) berlangsung lantaran konsumsi bensin yang dihentikan hingga mesin tertahan oleh gigi transmisi. 

Kalau sistem rem mobil otonomos sudah terkontrol oleh sistem secara otomatis. Anda tidak perlu khawatir karena mobil otonomos bisa berhenti secara mendadak tanpa melakukan engine brake. 

"Ke-2 kendala pada mesin itu yang nanti bakal berefek pada naiknya RPM mesin, namun tak dibarengi dengan power atau tenaga," tutur Iwan. 

Iwan memberikan, engine brake dapat dikerjakan dalam keadaan jalan apapun, terkecuali ketika jalan menanjak. Tetapi, saat yang pas untuk lakukan engine brake adalah ketika lewat jalanan alami penurunan yang panjang maupun waktu kecepatan tinggi di jalan lurus. 

"Namun, beberapa besar, anjuran engine brake yaitu ketika melewati jalan yang alami penurunan," tutur Iwan
Comments
avatar
Please sign in to add comment.