Articles

Apakah Belajar Sistem Kebut Semalam Efektif Dilakukan?

by Kuchang S. Publisher

Bagi para pelajar atau mahasiswa mungkin pernah menerapkan sistem kebut semalam dalam mempersiapkan diri untuk menghadapi ujian, mengerjakan tugas, atau membuat tugas portofolio. Sistem kebut semalam yang dilakukan oleh para pelajar maupun mahasiswa akan membantu mereka untuk mencapai target dalam semalam saja.

Tentu sistem ini cukup mustahil, karena bagi seorang guru pun untuk merencanakan kegiatan pembelajaran membutuhkan waktu meskipun yang dibuat hanyalah RPP 1 halaman saja. Hal ini bertujuan agar pelaksanaan pembelajaran berjalan dengan baik dan efektif.

RPP merdeka belajar merupakan tugas administrasi guru untuk membuat rancangan pembelajaran yang akan dilaksanakan, dari menentukan tujuan pembelajaran, kegiatan dan penilaian.

Dalam membuat RPP merdeka belajar pun mungkin tidak bisa hanya semalaman meskipun sekarang banyak sekali platform edukasi teknologi yang menyediakannya. Lantas bagaimana siswa atau mahasiswa bisa mempelajari banyak materi dalam satu malam saja? Apakah sistem kebut semalam ini efektif dilakukan? Berikut pembahasannya.

Ada beberapa tanggapan pro dan kontra mengenai pembelajaran sistem kebut semalam. Pasalnya hal ini menyangkut hasil pembelajaran, mental anak dalam belajar, kemampuan anak memahami materi, dan lainnya. Belajar kebut semalam juga akan mempengaruhi waktu dan kualitas tidur anak.

Adapun berikut ini merupakan mitos dan fakta mengenai sistem kebut semalam, yaitu:

Mitos:

Berikut adalah beberapa mitos mengenai sistem kebut semalam:

  1. Sistem kebut semalam membuat siswa lebih cepat ingat materi pembelajaran yang akan diujikan keesokan harinya. Tentu ini adalah mitos, meskipun siswa memiliki kemampuan menghapal yang baik namun ia juga akan cepat lupa.
  2. Sistem kebut semalam dinilai efektif dan efisien karena tumpukan tugas dapat selesai sekaligus dalam satu waktu.
  3. Tidur tidak mempengaruhi proses belajar dan kemampuan dalam memahami materi.

Fakta:

Berikut merupakan beberapa fakta belajar dengan sistem kebut semalam:

  1. Membuat anak cepat kelelahan di malam hari dan pagi harinya, sehingga sulit berkonsentrasi dan tidak bisa berpikir dengan maksimal. Anak hanya dapat membaca materi secara sekilas tanpa mengetahui makna atau pembahasan dari materi tersebut.
  2. Belajar dengan sistem kebut semalam membuat mental anak tidak siap dan tidak tenang ketika akan melaksanakan ujian di sekolah. Hal ini dikarenakan anak memaksakan diri untuk menyerap banyak materi pembahasan dalam waktu singkat.
  3. Membuat hasil pekerjaan atau tugas tidak maksimal, karena dikerjakan dalam waktu yang cepat sehingga prosesnya terburu-buru dan hasilnya pun seadanya.
  4. Membentuk kebiasaan buruk yaitu tidak menghargai waktu, suka menunda-nunda, tidak disiplin, kurangnya rasa tanggung jawab dalam diri dan lainnya.
  5. Waktu tidur sangat menentukan kualitas pembelajaran dan hasil penyerapan materi yang sudah dipelajari. Sistem kebut semalam membuat waktu tidur jadi berkurang dan menyebabkan cepat kelelahan, sehingga fokus siswa akan terganggu.
  6. Sistem kebut semalam hanya efektif untuk membuat ingatan atau memori jangka pendek dan tidak akan terserap dengan baik untuk waktu yang lebih lama.

Dilihat dari mitos dan fakta mengenai sistem kebut semalam, dapat disimpulkan bahwa metode belajar ini sepatutnya dihindari karena tidak memberikan dampak positif dalam memahami materi pembelajaran. Selain itu, ini juga akan berdampak buruk pada kesehatan tubuh. Biasakanlah untuk melakukan pola belajar yang lebih baik dan sehat untuk mengembangkan diri lebih optimal. Apalagi hal ini juga tidak didukung oleh artikel edukasi tentang sistem belajar yang baik.

Itulah beberapa hal mengenai apakah sistem belajar kebut semalam efektif dilakukan atau tidak yang bisa kamu ketahui.  Alangkah baiknya jika kamu mengerjakan tugas atau belajar dengan cara dicicil atau tidak sekaligus, agar bisa lebih paham.


Sponsor Ads


About Kuchang S. Junior   Publisher

3 connections, 0 recommendations, 19 honor points.
Joined APSense since, July 7th, 2020, From Yogyakarta, Indonesia.

Created on Jan 31st 2024 02:45. Viewed 76 times.

Comments

No comment, be the first to comment.
Please sign in before you comment.